Resmi Dilantik Jadi Anggota DPRD Kutim, Ini yang Akan Diprogramkan Bambang Bagus Wondo Saputro

IMG 20240815 WA0030

rumahkaryabersama.com. Resmi Dilantik Jadi Anggota DPRD Kutim, Ini yang Akan Diprogramkan Bambang Bagus Wondo Saputro – Mimpi besar untuk menyediakan fasiltas layanan dasar berupa Tempat Penampungan Sampah yang representatif menjadi mimpi yang ingin di wujudkan oleh Anggota DPRD Kutim yang baru saja di lantik yakni Bambang Bagus Wondo Saputro.

Bagus Wondo Saputro resmi dilantik pada Rabu (14/08/2024) kemarin, berdasarkan surat keputusan Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) nomor 100.1.4.2./22/B.BOD.II/2024 tentang peresmian dan pengangkatan anggota DPRD Kutim periode 2024-2029.

Bacaan Lainnya

Yah, pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Desa Makmur Jaya di Kecamatan Kongbeng ini, sebenarnya sudah memulai melakukan langkah maju tersebut dengan memanfaatkan lahan miliki desa untuk di manfaatkan menjadi TPS.

“Program penanganan sampah memang menjadi salah satu program unggulan yang sempat saya laksanakan di Desa Makmur Jaya. Dan Alhamdulillah program itu mendapat respon positif dari masyarakat yang selama ini banyak mengeluhkan tentang persoalan sampah, mereka kebingungan mau di buang kemana, karena belum di Kelola dengan baik,” ujarnya.

Bambang yang memutuskan maju melalui Partai Golongan Karya (Golkar) itu, kini resmi menyandang sebagai Anggota DPRD Kutim terpilih mewakili konstituennya di tanah kelahirannya yakni Kongbeng yang masuk dalam Daerah Pemilihan (Dapil) 4 bersama Muara Wahau dan Telen.

“Pembangunan TPS yang representatif di wilayah Dapil saya masuk dalam program skala prioritas yang akan saya perjuangkan. Selain infrastruktur dasar dan Pemekaran wilayah yang juga menjadi hal yang saya ingin dorong agar bisa di realisasikan,” ujarnya.

Menurutnya, persoalan sampah di Dapilnya masih menjadi pekerjaan rumah yang perlu penanganan segera. Mengingat wilayah tersebut saat ini mengalami perkembangan yang cukup pesat. Baik itu ekonomi maupun jumlah penduduk yang semakin meningkat dan berdampak terhadap jumlah produksi sampah yang di hasilkan oleh masyarakat.

“Ini menjadi perhatian serius dan harus di tangani dengan segara. Dan saya akan perjuangkan agar program tersebut bisa di lanjutkan, tentunya dengan melibatkan dinas terkait,” pungkasnya. (adv/dprd/5/wa)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *