Wabup Kasmidi Berpesan Jangan Hanya Jadi Penonton

IMG 20191018 WA0026

 

RUMAHKARYABERSAMA.COM. Sangatta – DPD KNPI Kutai Timur kembali menggelar kemah ilmiah dan budaya 2019 yang dihadiri oleh Wakil Bupati H.Kasmidi Bulang, ST. MM didampingi Kapolres, Dandim 0909, Danlanal Sangatta dan perwkilan OPD di Bumi Perkemahan Dinas Pemuda dan Olahraga jum’at 18/10/19

Dengan mengangkat tema “Memacu Generasi Muda, Mendorong Daya Saing Diera Globalisasi.” para peserta akan mengikuti kemah selama tiga hari yang pesertanya SMA/SMK se- Kutai Timur, berlomba menjadi yang terbaik adalah upaya untuk menjadi pemuda yang unggul.

Sambutan yang disampaikan Munir Perdana selaku Ketua DPD KNPI menyebutkan ” kegiatan ini merupakan program andalan KNPI bidang pendidikan, yang tujuannya adalah ikut serta atau berpartisipasi dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang lebih khusus adalah meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang ada di kutai timur ” ungkapnya

IMG 20191018 WA0025

Kemah ilmiah rutin digelar setiap tahun oleh DPD KNPI dan mengundang seluruh sekolah sekolah tingkat menengah yang ada di Kutai Timur. di era industri 4.0 membuat para generasi muda dituntut untuk menghadapi daya saing untuk mengembangkan diri dan tidak menjadi penonton di daerah sendiri.

Wakil Bupati H. Kasmidi Bulang, ST. MM berpesan kepada peserta kemah ilmiah ” ini adalah program prioritas yang wajib dilakukan karena didalamnya nanti banyak materi yang mungkin adek – adek tidak akan didapat pada bangku sekolah, baik itu secara umum atau secara khusus diorganisasi kecuali ikut dikemah ilmiah ini. Banyak muatan – muatan yang berkaitan dengan NKRI, saya mengajak para generasi muda dari sekarang kita persiapkan potensi yang ada didiri kita, tentunya dengan ikut aktif dalam suatu kegiatan sepanjang itu untuk menambah wawasan dan bernilai positif, oleh sebab itu saya sangat mengapresiasi sekolah – sekolah yang sudah mengutus anak – anak didiknya untuk ikut dalam kegiatan kemah ilmiah dan budaya ini ”

IMG 20191018 WA0023

Lebih lanjut Kasmidi mengungkapkan ” dari kegiatan ini pastilah banyak kesan dan banyak pengalaman berharga yang Insya Allah jadi pelajaran berharga bagi kita yang nantinya terbentuk mental yang kuat, dan mau tidak mau suka atau tidak suka suatu saat kita akan menjadi pemimpin, oleh sebab itu tidak bisa kita pungkiri sekarang dengan gampangnya informasi masuk dari media sosial sampai ke anak – anak usia sekolah dasar dan TK serta dengan mudahnya informasi masuk yang memecah belah yang bertujuan menghancurkan generasi muda, menghancurkan kita bertetangga dan ada saja orang yang sengaja membuat daerah menjadi tidak kondusif. maka dari itu adek – adek semua dan generasi muda, mari rapatkan barisan yang sekarang masih sekolah tuntut ilmu setinggi tingginya, Insya Allah Kutai Timur ini siapa lagi yang punya kalau bukan kita yang artinya siapa lagi yang pimpin kalau bukan kita, tinggal siapkan saja diri kita sejak dini karena kita akan bersaing dengan orang dari daerah lain kalau tidak siap kita akan hanya jadi penonton, apalagi Kalimantan Timur sudah ditetapkan sebagai Ibu Kota Negara oleh Presidan Joko Widodo yang bukan sekedar wacana” katanya (rb03 rb07)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *