Dari Laporan Pertanggungjawaban Bupati Kutim tahun 2018 (3). Penegakan Hukum Lingkungan Meningkat

1f200e6a 9e0c 49b0 9cf9 1f8a03bfbbb1
WhatsApp Image 2019 04 03 at 18.59
Penanaman pohon demi menjaga lingkungan tetap hijau

RUMAHKARYABERSAMA.COM, SANGATTA – Dalam memimpin Kabupaten Kutai Timur, pasangan Bupati dan Wakil Bupati, Ismunandar –Kasmidi Bulang (Ismu-KB) memiliki lima misi pembangunan. Satu di antaranya adalah mengoptimalkan ruang untuk meningkatkan kualitas lingkungan yang lebih baik dan lebih sehat bagi kehidupan manusia.

Tujuannya, menurut Ismunandar mengefektifkan perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian ruang untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang nyaman bagi kehidupan. ”Secara umum kondisi lingkungan di Kabupaten Kutai Timur masih memerlukan pengelolaan yang lebih ramah lingkungan menuju lingkungan yang sehat bagi seluruh lapisan masyarakat,” ujar Ismunandar.

Keberhasilan pengelolaan lingkungan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah daerah, namun juga diperlukan penguatan melalui peran serta swasta dan masyarakat luas. Sehingga diperlukan adanya koordinasi yang efektif antara pemerintah daerah, swasta dan masyarakat umum untuk membentuk komitmen pembangunan dan kehidupan bermasyarakat yang berwawasan ramah lingkungan.

Tahun 2018, misi ini menunjukkan adanya peningkatan. Indikatornya dilihat dari, penegakan hukum lingkungan tahun 2018 meningkat menjadi 75 persen dari tahun sebelumnya sebesar 57,14 persen. Indikator penurunan emisi total (dalam juta) dari sebesar 0,884 juta menurun menjadi 0,12 juta. Serta, pemantauan Evaluasi dan pelaporan emisi gas rumah kaca tercapai 100 persen pada tahun 2018.

asdasd
Bupati Ir H Ismunandar MT didampingi Wabup H Kasmidi Bulang ST MM saat menerima penghargaan atas raihan opini WTP untuk ketigakalinya

Optimis Raih WTP untuk LKPD 2018

MISI lainnya, yang diungkapkan Bupati Ir H Ismunandar MT dalam laporan pertanggungjawaban tahun 2018, adalah mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, kredibel dan berorientasi pada pelayanan publik.

Misi ini dilaksanakan untuk mencapai tujuan meningkatkan kapasitas dan akuntabilitas kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah serta Peningkatan kualitas pelayanan publik yang berorientasi kepuasan masyarakat.

Capaian sasaran peningkatan kualitas pelayanan publik yang berorientasi kepuasan masyarakat ditunjukkan dengan peningkatan capaian Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) tahun 2018 mencapai 77,87 persen. Meningkat dibanding tahun sebelumnya yang berada di angka 77,49 persen. Capaian tersebut juga telah melampaui dari target yang ditetapkan sebesar 76,29 persen.

Pada tahun 2016 dan 2017 Pemerintah Kabupaten Kutai Timur secara berturut-turut memperoleh opini BPK Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). “Dengan semakin transparan dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah dan meningkatnya sistem pengendalian internal, maka pada tahun 2018 saya optimis Pemerintah Kabupaten Kutai Timur juga memperoleh WTP kembali,” kata Ismunandar.(advertorial/ Diskominfo Perstik Kutim/*4)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *