Dispar Bawa Desainer IFW ke Pebatik Kutim

LogoLicious 20190301 074039

RUMAHKARYABERSAMA.COM, SANGATTA – Persiapan menuju ajang Indonesia Fashion Week 2019 terus dimatangkan. Setelah melakukan peninjauan untuk menggandeng dan memeriksa kualitas produk, Kamis (29/2/2019), Dinas Pariwisata Kutim, meninjau kembali para pebatik Kutim di workshopnya masing-masing.

LogoLicious 20190301 075630

Salah satu workshop yang ditinjau adalah, worshop milik Juwita di kawasan Kabo, Kecamatan Sangatta Utara. Tak tanggung-tanggung tim Dinas Pariwisata Kutim yang langsung dipimpin Kadisnya, Rizali Hadi dan Kabid Promosi Tirah Satriani, juga membawa desainer pakaian “Rising Star” dari Pulau Jawa. Ia yang akan memadu padankan beragam kain batik Kutim, menjadi busana yang menarik untuk diperagakan di IFW 2019, yang kali ini mengangkat tema Borneo.

“Persiapan terus dimatangkan. Karena semua dari awal sudah terencana dengan baik, syukur alhamdulillah tidak ada kendala yang terjadi di lapangan dalam mempersiapkan batik-batik khas Kutim untuk diperagakan di ajang tingkat nasional tersebut,” ungkap Rizali.

Dalam ajang IFW 2019 nanti, menurut Rizali, busana-busana yang menampilkan batik khas Kutim, lebih condong ke batik wakaroros yang diambil dari ukiran khas Dayak Basap Kutim. Selain juga menampilkan motif pakis dan kelumbut.

“Dengan keikutsertaan karya perajin batik di Kutim dalam ajang nasional, bisa memicu semangat bagi para pebatik kutim lainnya untuk, lebih mengaktifkan diri, lebih banyak berkarya dan pastinya giat mempromosikan produknya,” ujar Rizali.(rb03)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *