SANGATTA – Pemerintah melalui Dinas Pertanian Kabupaten Kutai Timur terus berupaya memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana bagi para petani di Kutim. Salah satunya dengan membangun embung. Ada tujuh embung yang dibangun di Kutim. Dua di antaranya di Kecamatan Rantau Pulung.
Pembangunan embung sebagai antisipasi kekeringan dalam produksi hasil pertanian, khususnya padi sawah. Dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2018 ini. “Embung dibangun di Desa Mesalap Raya. Pekerjaan dimulai akhir Agustus lalu dan ditargetkan rampung, November 2018,” ungkap Petugas Penyuluh Lapangan (PPL), Sumunaringtias Pratiwi, Rabu (7/11/2018).
Dengan ukuran panjang 34 meter, lebar 15 meter dan kedalaman 1 meter, menurut Pratiwi, embung tersebut diharapkan mampu menampung air sebanyak 500 meter kubik. Dengan kapasitas tersebut, embung dapat mengairi sekitar 10 hektar lahan pertanian padi sawah.
“Kami berharap, adanya embung bisa memenuhi kebutuhan air petani, terutama di musim kemarau mendatang. Agar produksi padi sawah tetap stabil,” ujar Pratiwi.(*)
