SANGATTA. Wakil Ketua I DPRD Kutim Asti Mazar Akan Terus Mengawal Pembangunan di Kutai Timur – Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Asti Mazar Bulang telah melaksanakan reses untuk menyerap sejumlah aspirasi masyarakat di Kutai Timur.
Hasil dari jaring aspirasi anggota dewan ini kemudian akan dibawa ke dalam sidang paripurna melalui fraksi masing-masing anggota sebagai laporan untuk dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk rencana pembangunan dalam RAPBD.
Dalam melaksanakan reses II masa sidang II tahun 2022 – 2023 ini setiap anggota DPRD Kabupaten Kutim berkewajiban untuk melakukan kegiatan jaring aspirasi di delapan titik pertemuan di daerah pemilihan mereka.
“Iya, kegiatan reses ini adalah untuk menyerap aspirasi. Aspirasi itu kami dapatkan dari sejumlah Kecamatan di daerah pemilihan (Dapil) dua, yakni Kecamatan Sangatta Selatan, Teluk Pandan, Rantau Pulung dan Kecamatan Bengalon,” ungkap Asti.
Lebih lanjut Asti menyampaikan, saat pertemuan reses dengan perwakilan warga, didapat berbagai aspirasi. Mulai dari infrastruktur, ekonomi, alat pertanian, sarana prasarana olahraga, serta drainase.
Sementara dalam keterangan resminya, legislator wanita ini mengaku di sepanjang tahun 2022 kemarin pembangunan yang dikerjakan melalui pokok pikirannya telah terserap dengan baik
“Alhamdulillah, semua terserap dengan baik melalui pokir,dan masih ada banyak lagi juga yang akan kita realisasikan,” ujarnya
Dari beberapa pembangunan yang direalisasikan melalui pokirnya, beberapa masih dalam proses bertahap.
Kendati demikian, politisi partai Golongan Karya tersebut berharap agar pengerjaan bisa lebih maksimal dan infrastruktur ini bisa dimanfaatkan dengan baik.
“Tentunya kita juga mendukung program pemerintah, di mana saya sebagai legislator dari Golkar ingin memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah melalui pembangunan infrastruktur ini,” ujarnya.
Wakil Ketua I DPRD Kutim Asti Mazar Akan Terus Mengawal Pembangunan di Kutai Timur
Asti Mazar juga memastikan dirinya akan terus mengawal pembangunan yang ada di Kutim agar tepat sasaran dan mendorong peningkatan pelayanan dan kesejahteraan untuk masyarakat.
“Ke depannya, kita akan terus mengawal pembangunan di Kutai Timur agar benar-benar bisa kita mewujudkan Kutim sejahtera untuk semua,” ujarnya.
