SANGATTA. Metode Kurikulum Merdeka Belajar, Memiliki Ekosistem Positif Bagi Dunia Pendidikan – Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar yang dicetuskan pemerintah menjadi langkah maju bagi dunia pendidikan di Indonesia. Hal tersebut mendapat apresiasi dari Anggota DPRD Kutai Timur Jimmy
Kurikulum tersebut memiliki Ekosistem pendidikan yang positif, diantaranya adanya kolaborasi serta keterlibatan aktif orang tua dan masyarakat menurut Jimmy
“Kita apresiasi sekolah yang memfasilitasi kebebasan kepada para siswa untuk mengembangkan bakat dan minatnya,“ Kata Jimmy
Di dalam kurikulum, guru dapat memilih dan menentukan format, materi esensial, cara yang ingin disampaikan kepada siswa. Dengan Kurikulum Merdeka ini diharapkan para tenaga pendidik mampu menjadi penggerak yang mampu menggali dan memaksimalkan potensi siswanya, mengingat, setiap siswa memiliki potensi dan bakat yang berbeda-beda.
Metode Kurikulum Merdeka Belajar, Memiliki Ekosistem Positif Bagi Dunia Pendidikan
Lebih lanjut Jimmy juga menjelaskan, dalam metode ini, menuntut tenaga pendidik untuk lebih kreatif dalam mendidik siswanya sesuai dengan potensi yang ada dalam diri mereka. Sehingga akan mampu memunculkan inovasi serta kemandirian.
“Jadi menurut saya kemerdekaan belajar ini harus bisa menyentuh hingga ke tingkat paling dasar, agar seluruh elemen pendidikan memahami maksud dan tujuan dari kurikulum yang akan diterapkan oleh sekolah – sekolah ” Pungkas Jimmmy
Kurikulum Merdeka Belajar ini sedang gencar di sosialisasikan oleh pemerintah dan mulai di terapkan di berbagai jenjang sekolah secara mandiri di hampir semua wilayah di Indonesia, termasuk di Kutai Timur (Rb.07)