Kasmidi Resmikan Tangga di Obyek Wisata Embang Lemun Kecamatan Muara Wahau

Kasmidi Resmikan Tangga di Obyek Wisata Embang Lemun Kecamatan Muara Wahau
Wabup Kasmidi memotong pita sebagai tanda peresmian tangga menunju emang lemun

RUMAHKARYABERSAMA.COM, MUARA WAHAU – Tangga menuju obyek wisata alam Embang Lemun (air terjun) di Desa Bea Nehas, KM. 65 Narkata Rimba, Kecamatan Muara Wahau, Kabupaten Kutai Timur, Senin (28/3/2022) di resmikan oleh Wakil Bupati Kutim H Kasmidi Bulang. Peresmian tersebut turut juga turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Nurullah, Plt Camat Muara Wahau Marlianto, Anggota DPRD Kutim Arang Jau, Sekertari Dispar Kutim Hj Tirah Satriani, Manager PT Narkata Rimba Simon, tokoh adat, tokoh masyarakat serta stakeholder terkait lainnya.

Peresmian oleh orang nomor dua di Pemkab Kutim itu diawali dengan berbagai ritual adat dayak Wehea yang dipimpin langsung oleh Kepala Adat Desa Bea Nehas, Ledjie Be Leang Song. Sebagai sebuah desa asli, masyarakat Desa Bea Nehas masih lekat dan kental akan tradisi dalam kehidupan keseharian mereka.

Kasmidi Resmikan Tangga di Obyek Wisata Embang Lemun Kecamatan Muara Wahau
Prosesi menyambut tamu oleh kepala adat

Wabup Kutim H Kasmidi Bulang mengatakan, hari ini ada dua agenda yang pertama adalah pemerintah meresmikan air terjun Embang Lemun sebagai obyek wisata yang akan dikelola oleh Dispar Kutim untuk terus dikembangkan potensi wisata yang ada di Desa Bea Nehas, dan hari ini ada pemotretan batik khas Kutim yang nantinya akan dipamerkan dalam ajang fashion show dalam waktu dekat di Jakarta.

“Terkait fasilitas obyek wisata ini, tahun lalu saya turun kesini beceknya luar biasa, pulang langsung saya rapat kita bikin anggaran untuk pembuatan tangganya Alhamdulillah hari ini sudah bisa kita nikmatai dan nanti juga akan dibuatkan lagi gazebonya,” imbuhnya

Kasmidi Resmikan Tangga di Obyek Wisata Embang Lemun Kecamatan Muara Wahau
Penandatanganan prasasti oleh Wabup Kasmidi

Kutai Timur memiliki keanekaragaman suku, budaya dan juga keindahan alam yang luar biasa. Dirinya meminta kepada perusahaan yang ada didekat obyek-obyek wisata untuk mensterilkan dan menjaga, karena itu merupakan bagian yang tidak boleh diganggu, harus ada kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan untuk membangun fasilitasnya.

“Hari ini juga ada tim media, ada yang dari Jakarta, Surabaya, Kaltim dan dari Kutim sendiri. Ini memang mau kita ekspos sebagai promosi kita keluar bahwa Kutai Timur itu memiliki keindahan alam yang luar biasa, kedepannya supaya Kutai Timur ini terkenal, salah satunya adalah air terjun Embang Lemun sebagai sejarah yang telah disampaikan bagaimana air terjun ini ada dan dijaga sampai dengan hari ini oleh masyarakat Wehea,” ucap Kasmidi.

Kasmidi Resmikan Tangga di Obyek Wisata Embang Lemun Kecamatan Muara Wahau

Sebelumnya Kepala Dispar Kutim Nurullah menjelaskan bahwa tangga tersebut dibangun pada tahun 2021 dengan APBD senilai Dua Ratus Juta Rupiah, dan untuk tahun 2022 juga akan segera dibangun gazebo.

“Hal tersebut merupakan komitmen Pemkab Kutim dalam rangka menjadikan Embang Lemun ini sebagai obyek wisata unggulan di Kabupaten Kutim selain ada obyek wisata yang lain. Dan akan kita terus benahi bersama, kita mohon kepada seluruh stakeholder dan tokoh masyarakat untuk kita bersama-sama menjaga, mengembangkan, sehingga obyek wisata ini bisa benar-benar kita unggulkan di Kecamatan Muara Wahau, maupun di tingkat nasional dan internasional,” pintanya. (RB05R,RB01,RB07).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *