RUMAHKARYABERSAMA.COM, SANGATTA – Angka pasien terkonfirmasi positif di Kabupaten Kutai Timur masih terus meningkat. Pada laman corona.kutaitimurkab.go.id tercatat, pasien terkonfirmasi positif covid 19 di Kutai Timur mencapai 2.278.
Dari jumlah tersebut, 1.879 pasien sudah dinyatakan sembuh dan 36 pasien lainnya, meninggal dunia pasca menjalani perawatan atau karantina. Tersisa 363 pasien yang masih menjalani karantina, baik terpusat di kawasan perusahaan, rumah karantina pemerintah, RSUD Kudungga, maupun di rumah masing-masing.
Beranjak dari itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Timur bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur meluncurkan program mobile PCR atau tes PCR secara mobile, gratis, mulai hari ini, Senin (23/11/2020). Di Sangatta, mobile PCR berlangsung di Jalan AW Syahrani Kecamatan Sangatta Utara (eks lokasi kebakaran).
“Ada 1.000 tes swab yang akan diberikan bagi warga Kutai Timur, dengan criteria, kontak erat, probable, dan suspect. Kontak erat penderita, yakni, sempat berhubungan atau bersentuhan dan berada dalam satu ruangan dengan seorang terkonfirmasi positif , dalam radius minimal 1 meter. Suspect bergejala. Dan probable, bergejala berat hampir pasti, namun hasil tes swab belum ada,” kata Kadis Kesehatan dr Bahrani Hasanal, Senin (23/11/2020).
Warga yang masuk dalam criteria memerlukan tes swab, bisa mendaftar melalui Puskesmas terdekat. Nanti, Puskesmas akan memberikan surat pengantar untuk mengikuti tes swab gratis. Selanjutnya surat pengantar dibawa ke lokasi mobile PCR dan didaftarkan. Tunggu panggilan dan langsung pemeriksaan.
“Kami buka layanan mulai pukul 9.00 sampai 12.00 siang dengan kuota sekitar 100 hingga 150 pasien per hari,” kata Bahrani.
Dengan alat PCR mobile, hasil kondisi para kontak erat, probable dan suspect bisa diketahui lebih cepat. Karena satu hari saja, hasilnya sudah diketahui.(Advetorial/Diskoinfo Perstik/ rb04)