RUMAHKARYABERSAMA.COM, SANDARAN – Bertemu dengan warga Desa Tanjung Mangkalihat Kecamatan Sandaran, menjadi kebahagiaan tersendiri bagi pasangan calon Bupati Kutai Timur nomor urut 3, Drs H Ardiansyah Sulaiman M Si dan Dr H Kasmidi Bulang ST MM. Mengapa? Karena bisa bersilaturahmi dan melihat dari dekat bagaimana kehidupan masyarakat di pesisir terluar Kabupaten Kutai Timur.
Di hadapan masyarakat Desa Tanjung Mangkalihat, Ardiansyah Sulaiman dan Kasmidi Bulang tidak mengumbar janji muluk. Mereka hanya memberitahukan tentang visi dan misi, serta pembangunan yang sudah dan sedang dilakukan di kecamatan tersebut.
Kasmidi mengatakan, mengapa harus memilih ASKB? Pengalamanlah yang jadi modal keduanya untuk kembali memimpin Kutai Timur. Pengalaman tidak hanya di legislatif, tapi juga di eksekutif, sebagai kepala daerah.
“Saat ini saya masih menjabat sebagai Pelaksana Tugas Bupati Kutai Timur. Artinya, kami berdua ini sudah berpengalaman untuk memimpin Kabupaten Kutai Timur ini. Alhamdulillah saat ini semenjak saya menjadi Pelaksana Tugas Bupati, ada program multiyears, jalan tembus dari Sandaran menuju Desa Tanjung Makalihat, dan proses ini masih berlanjut bukan berhenti pengerjaannya. Tahun ini kita juga anggarkan spam desa. Sehingga kebutuhan air bersih bagi warga Tanjung Makalihat Kecamatan Sandaran, bisa tercukupi. Insya Allah apabila kami berdua diamanahkan kembali memimpin Kabupaten Kutai Timur, kami akan membangun Kabupaten ini dengan lebih Dahsyat lagi nantinya,” beber Kasmidi.
Kabupaten Kutai Timur, kata Kasmidi, bukan buat kelinci percobaan dengan mengubah kabupaten. Karena yang dibutuhkan adalah menata kembali Kabupaten Kutai Timur menjadi lebih baik.
“Saat ini, saya masih menjabat sebagai Pelaksana Tugas Bupati Kutai Timur. Jadi jangan takut dan kuatir serta ragu untuk memilih kami berdua, paslon nomor urut 3. Kita tuntaskan masalah sinyal, listrik dan infrastruktur jalan di Kecamatan Sandaran ini,” kata Kasmidi Bulang.
Senada, Ardiansyah Sulaiman juga mengatakan bila ASKB mendapat amanah memimpin Kutai Timur kembali, ia akan mengembalikan kelancaran pembayaran insentif para guru dan memberi kemudahan dalam pengurusan administrasi kependudukan.
“Apa yang dulu menjadi program saya, akan dikembalikan ketika ASKB mendapat kepercayaan memegang amanah kembali. Itulah makna dari menata kembali Kutai Timur untuk semua,” ungkap Ardiansyah.
Bahkan, lanjut Ardiansyah, tak perlu menunggu ASKB menang, jaringan telekomunikasi di Kecamatan Sandaran sudah masuk dalam program Pemerintah Kabupaten Kutai Timur, yang saat ini dipimpin Plt Kasmidi Bulang. “Nantinya, apabila ASKB terpilih kita akan gass poll untuk pembangunan infrastruktur jalan serta jaringan yang ada di desa- desa di Kecamatan Sandaran. Pembangunan akan lebih dahsyat begitu ASKB memimpin untuk menata kembali Kutai Timur lebih baik lagi,” kata Ardiansyah Sulaiman.(rb01/03)