RUMAHKARYABERSAMA.COM, SANGATTA – Janji pembayaran gaji Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TK2D) Kabupaten Kutai Timur, belum sepenuhnya terpenuhi. Sebagian TK2D masih terus berteriak memperjuangkan haknya. Terutama dari kalangan tenaga kesehatan yang bernaung di Dinas Kesehatan. Mereka berharap gaji dan insentif yang dijanjikan bisa terealisasi segera.
Suara sumbang soal upah tersebut sampai juga ke telinga Agusriansyah Ridwan. Anggota DPRD Kutai Timur, Ketua Komisi D yang membidangi pengawasan. “Suasana seperti ini, tenaga medis menjadi ujung tombak. Jangan sampai konsentrasinya terpecah hanya karena belum mendapatkan haknya. Di rumah, keluarga mereka juga butuh uang untuk sehari-hari. Saya berharap pemerintah segera membayarkan, kalau perlu sekaligus tiga bulan, karena sudah di akhir Maret 2020,” ujarnya.
Ia bahkan langsung mengonfirmasi permasalahan tersebut ke dinas terkait. Namun, jawabannya masih soal administrasi yang belum selesai. “Janganlah persoalan administrasi mereka dijadikan korban dari sebuah kebijakan,” kata Agus.(advertorial/*4)