RUMAHKARYABERSAMA.COM, SANGATTA – Pemkab Kutai Timur melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kutim telah mengusulkan alokasi 1.000 tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Saat digelarnya seleksi PPPK pada Oktober 2019 mendatang.
Kepala BKPP Kutim, Zainuddin Aspan mengatakan jumlah tersebut diajukan mengingat banyaknya Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TK2D) di lingkungan Pemkab Kutim yang mencapai 7.000an. Mereka berharap bisa menjadi tenaga PPPK, karena setelah lima tahun ke depan tidak ada lagi, TK2D.
“Selain mengusulkan jumlah rekrutan yang lebih banyak, kita juga mengusulkan, perekrutan PPPK di Kutim, dikhususkan bagi TK2D. Jadi saat ini, kita masih berjuang terus agar TK2D Kutim mendapat prioritas sebagai tenaga PPPK,” kata Zainuddin.
Pihak Kementerian PAN dan RB masih menggodok bagaimana mekanisme dan proses rekrutmen penerimaan P3K sesuai permintaan Pemkab Kutim. “Apabila usulan PPPK sebanyak 1.000 orang disetujui, maka dalam lima tahun ke depan, TK2D Kutim sudah menjadi PPPK,” ujar Zainuddin.(rb04)