RUMAHKARYABERSAMA.COM, SAMARINDA – Wakil Bupati Kutai Timur H Kasmidi Bulang ST MM hadiri peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia tahun 2019 tingkat Provinsi Kalimantan Timur yang juga dirangkai dengan penyerahan Anugrah Proper dan Adiwiyata.
Pelaksanaan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia tahun 2019 tingkat Provinsi kaltim tersebut di gelar di Pendopo Odah Etam, Kantor Gubernur Kaltim. Kamis (20/6/2019)
“Alhamdulillah Kabupaten Kutim pada sisi dunia pertambangan PT Kaltim Prima Coal (KPC) mewakili dunia usaha yang lain mendapatkan predikat emas, tentunya ini merupakan predikat terbaik di dunia pertambangan,” jelas Wakil Bupati Kutim H Kasmidi Bulang ST MM saat ditemui usai pelaksanaan penyerahan penghargaan.
Dengan raihan tersebut, Kasmidi sapaan akrab Wabup Kutim berharap ini dapat menjadi embrio bagi semua dunia pertambangan untuk mencontoh PT KPC sehingga menjadi dunia tambang yang layak, asri dan tentunya bisa bermanfaat bagi alam dan lingkungan sekitarnya.
“Dan selanjutnya juga beberapa perusahaan perkebunan, bahwa tadi telah kita saksikan beberpa perusahaan perkebunan di Kutim mendominasi untuk mendapatkan predikat biru dan ini sangat luar biasa. Selamat untuk perusahaan perkebunan dan juga ada beberapa peringkat hijau, tentunya ini menjadi suatu prestasi bagi dunia pertambangan dan perkebunan kita,” jelasnya.
Lebih lanjut Kasmidi menjelaskan bahwa ada beberapa sekolah di Kutim yang juga berprestasi dengan raihan adiwiyata.
“Ada beberapa sekolah di Kutim yang mendapatkan penghargaan Adiwiyata, dan ternyata didominasi sekolah yang ada di Kecamatan Rantau Pulung. Selain ada juga yang mewakili dunia perhotelan yang ada di Kutim mendapat predikat hijau, yakni Hotel Royal Victoria Sangatta serta ada rumah sakit yakni RS Kudungga dan RS PKT juga mendapat predikat hijau ” jelasnya lagi.
Pada kesempatan ini, atas nama pemerintah Kabupaten Kutim Kasmidi mengucapkan terima kasih karena telah mengharumkan dan mengangkat nama Kutai Timur di tingkat provinsi. Ia berharap prestasi ini dapat terus ditingkatkan.
“Karena ini tingkat provinsi pasti persaingannya sangat banyak dan ini juga bukan hanya sekedar penghargaan secara simbolis akan tetapi ini benar-benar diaplikasikan secara nyata di lingkungan kerja, kantor tempat kita dimana berada,” imbuhnya. (advertorial/Diskominfo Perstik Kutim/*05)
