SANGATTA – Peringatan HUT Republik Indonesia kali ini, Bupati Kutai Timur, Ismunandar telah meminta agar para pegawai di lingkungan Pemkab Kutim, tetap berada di Sangatta. Untuk mengikuti rangkaian kegiatan peringatan Hari Kemerdekaan.
Sebagai antisipasi “menghilangnya” para pegawai, terutama yang memiliki keluarga di luar kota, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Mugeni bersama jajaran Satpol PP dan Dinas Perhubungan serta Satlantas Polres Kutim menggelar razia di pintu keluar Kota Sangatta, Jalan Poros Sangatta-Bontang, Km 2, Kecamatan Sangatta Selatan, Rabu (15/8/2018).
“Tidak ada alasan mau ke luar kota. Mereka pasti baru kembali Senin nanti. Kita ingin semua pegawai maupun TK2D di Kutim, ikut memperingati HUT RI bersama-sama di Sangatta. Apalagi, Pemkab Kutim juga akan menggelar beragam kegiatan perlombaan. Jadi, kami jaga di sini. Karena diperkirakan mulai hari ini (kemarin,red), arus ke luar kota sudah ramai,” ujar Mugeni.
Petugas Satpol PP menghentikan hampir seluruh kendaraan roda empat yang melintas keluar Kota Sangatta. Baik dengan nomor kendaraan plat umum maupun plat merah. Para penumpang di dalam mobil diminta memperlihatkan KTP. Bila pada KTP tertera keterangan pekerjaan sebagai PNS atau tenaga honor, maka akan diminta kembali lagi ke Sangatta.
“Razia dilakukan 24 jam setiap hari sampai 17 Agustus mendatang. Petugas akan berjaga 24 jam secara bergantian,” ungkap Mugeni.(*)