SANGATTA, Rapat Paripurna Pengesahan RAPBD 2023, Bupati Berharap Bisa Memberikan Manfaat Untuk Kesejahteraan Rakyat – Ketidakpastian situasi perekonomian Global krisis energi dan inflasi terdampak pada simbiosis perekonomian yang mungkin sedikit banyak mempengaruhi kondisi di Kabupaten Kutim hal tersebut dikemukakan Bupati Ardiansyah Sulaiman saat rapat paripurna ke 50 dan 51 DPRD Kutim di Ruang Sidang Utama, Rabu (30/11/2022)
Rapat paripurna tersebut digelar berkaitan dengan kegiatan Raperda tentang APBD Kutim tahun anggaran 2023 yang juga dihadiri Wakil Bupati Kasmidi Bulang, Wakil Ketua I Asti Mazar, Wakil Ketua II Arfan, Para Anggota DPRD, Forkompinda, dan Kepala OPD
Namun disisi lain Bupati Kutai Timur juga menyebutkan, di tahun 2023 kondisi perekonomian Indonesia bagian timur, diperkirakan akan lebih baik dibanding Tahun 2022. Meskipun demikian, kondisi itu tentunya masih dihadapkan dengan beberapa risiko yang perlu diwaspadai
” Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang baru saja disetujui, merupakan hasil kerja keras bersama utamanya anggota dewan yang tergabung dalam tim badan anggaran serta pemerintah yang diwakili oleh tim anggaran pemerintah daerah (TAPD)” Ujarnya dalam pidato rapat paripurna tersebut .
Rapat Paripurna Pengesahan RAPBD 2023, Bupati Berharap Bisa Memberikan Manfaat Untuk Kesejahteraan Rakyat
Menurutnya dengan disahkannya Raperda APBD, bisa memberikan manfaat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, selain itu, kami (pemerintah) juga berkomitmen dan secara serius akan memperhatikan berbagai pembangunan infrastruktur yang ada.
“Pembangunan infrastruktur yang dimaksud salah satunya dengan program pembangunan multi years, yang di harapkan mampu mempercepat pemerataan pembangunan yang ada di kabupaten Kutim tercinta ini,” pungkasnya.(Rb.07)
