RUMAHKARYABERSAMA.COM. SANGATTA – SELASA 8/12/20 Berlokasi di UPTD Balai Latihan Kerja Mandiri Sangatta. Plt. Bupati H. Kasmiadi Bilang, ST.MM menutup secara resmi pelatihan berbasis kompetensi yang digelar oleh Disnakertrans.
Sebanyak 179 peserta yang ikut pelatihan yang tergabung dalam sub kegiatan diantaranya Otomotif, Kelistrikan, IT dan Menjahit. Adapun gelaran ini bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat yang mempunyai kompetensi yang diajarkan.
Kasmiadi mengatakan, “ini semua bagian dari mempersiapkan tenaga – tenaga terampil kita, apalagi dimasa kondisi covid 19 ini kita harus tetap survive, juga harus bisa mencari peluang – peluang usaha yang tidak bertumpu pada satu sektor saja. Apalagi kedepan Insya Allah Kutai Timur ini akan menjadi lumbung orang mencari kerja kurang lebih 40 sampai dengan 50 ribu tenaga kerja yang dibutuhkan”katanya
Sebelumnya Pemerintah Daerah sudah pernah mendengarkan pemaparan progres pembangunan pabrik industri kimia, Batuta Chemical Industrial Park (BCIP) di ruang Tempudau, Kantor Setkab Kutim, Rabu (5/8/2020) yang Lalu dan Sesuai progres, industri biodiesel berkapasitas 350 MTPY ditarget beroperasi 2022
Kasmidi juga meminta “saya berharap tenaga kerja lokal lebih prioritaskan untuk perekrutan begitu perusahaan memulai operasional. Karena, harapan semua pihak terhadap sebuah investasi di daerah, adalah memberi dampak positif bagi daerah tersebut. Di antaranya, kesejahteraan masyarakat setempat dan pembangunan” ujarKasmidi (Advetorial/Diskominfoperstik/*07*10)