RUMAHKARYABERSAMA.COM,* SANGATTA – Bupati Kutai Timur, Ir H Ismunandar MT didampingi Wabup H Kasmidi Bulang ST MM, Ketua DPRD Kutim sementara Uce Prasetyo, Sekda Drs H Irawansyah M Si, Dandim 0909 Sangatta, Letkol Inf Kamil Bahren Pasha, Danlanal Sangatta Letkol Laut (P) Binsar Sitorus dan Kajari Kutim, Mulyadi, memimpin upacara pengukuhan anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) merah putih, Kabupaten Kutai Timur.
Pengukuhan 36 anggota Paskibra Kutim dilaksanakan di ruang Akasia, Gedung Serba Guna Bukit Pelangi, Jumat (16/8/2019). Ditandai dengan penyematan lencana dan pemasangan ikat pinggang pada perwakilan paskibra terpilih oleh Bupati Ismunandar. Setelah sebelumnya mereka serempak membacakan ikrar dan mencium bendera merah putih satu per satu.
“Keberhasilan para anggota Paskibra yang saat ini dikukuhkan, tak hanya sebuah kebanggan diri. Tapi sebagai tugas yang sangat penting dan mengemban tanggung jawab yang sangat besar. Keberhasilan kalian merupakan suatu kebanggaan. Karena telah berhasil menjadi yang terpilih di antara ribuan siswa – siswi yang lolos seleksi,” ujar Ismunandar.
Performa terbaik putra putri Paskibra Kutim sangat mempengaruhi kesuksesan upacara peringatan Hari Kemerdekaan. “Saya minta, tugas ini jangan dianggap tugas ringan. Tapi laksanakan tugas ini dengan penuh semangat dan tanggung jawab,” kata Ismunandar.
Anggota Paskibra adalah putra putri terbaik Kutai Timur yang memiliki keistimewaan. Bukan hanya sebagai pasukan pengibar bendera pada peringatan Hari Kemerdekaan, tapi harus mampu menunjukkan keteladanan, sebagai pelajar yang berprestasi, disiplin dan bermoral. Serta memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi. “Kita ketahui bersama, kemerdekaan yang kita nikmati bersama saat ini, karena perjuangan yang sangat keras, pengorbanan, kekompakan dan kerja sama erat para pahlawan kemerdekaan,” ujar Ismunandar.
Oleh karena itu, lanjut Ismunandar, putra putrid Paskibra Kutim harus memiliki akhlak dan budi pekerti yang baik, cerdas dan berpengetahuan, sehat jasmani juga rohaninya. Serta memiliki semangat untuk mengabdi dan berbuat yang terbaik untuk negaranya. “Mari anak-anaku, kita bersama bangun persatuan, kerukunan dan kekompakan sebagai ujung tombak dalam membangun bangsa serta mampu membangkitkan semangat cinta tanah air, nasionalisme dan patriotisme di lingkungan tempat tinggal serta dalam pergaulan bermasyarakat,” kata Ismunandar.(advertorial/Diskominfo Perstik Kutim/*4)
