38 Siswi SMK Singa Geweh Dilantik, Wabup Kasmidi ; Ciptakan Kreatifitas Agar Bisa Berkontribusi

38 Siswi SMK Singa Geweh Dilantik, Wabup Kasmidi ; Ciptakan Kreatifitas Agar Bisa Berkontribusi

SANGATTA. 38 Siswi SMK Singa Geweh Dilantik, Wabup Kasmidi ; Ciptakan Kreatifitas Agar Bisa Berkontribusi – Kamis (05/05/2023) Wakil Bupati Kutai Timur Kasmidi Bulang saat menghadiri pelantikan dan pengambilan sumpah asisten keperawatan SMK Singa Geweh angkatan XIII tahun ajaran 2022-2023, menyebutkan bahwa tuntutan pekerjaan mengharuskan setiap orang untuk bisa beradaptasi salah satu langkah yang perlu disiapkan ada keahlian pekerjaan

Kegiatan yang berlangsung di hotel Royal Victoria, Sangatta Utara itu, dirinya juga memberikan sedikit motivasi kepada siswi agar tidak cepat berpuas diri dengan capaian yang saat ini sudah di capai.

“Kita patut berbangga, karen sekolah SMK Singa Geweh ini tidak putus mencetak generasi unggul yang memang masih sangat butuhkan di dunia tenaga kerja, salah satunya perawat” Ujar Kasmidi

Lebih lanjut Kasmidi juga mengungkapkan dengan dukungan sumber daya alam (SDA) yang melimpah tentunya membutuhkan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi unggul agar mampu membangun Kutim lebih baik lagi.

“ jadi adik – adik jangan pernah berfikir, saya ini cuma perawat emang bisa ? Alangkah lebih baik hindari pola pikir yang bisa menghambat kita untuk maju, ciptakan kreatifitas agar bisa ikut berkontribusi dalam pembangunan Kabupaten kita tercinta ini,” Kata Kasmidi

Mewakili Pemerintah dan Masyarakat Kutim, Kasmidi tak lupa mengucapkan selamat dan mengapresiasi kepada para siswa-siswi yang telah berjuang dan mampu menyelesaikan pendidikan keperawatan, yang menurutnya tidak mudah, karena harus memiliki kecakapan serta kecerdasan yang tidak banyak dimiliki oleh orang lain.

38 Siswi SMK Singa Geweh Dilantik, Wabup Kasmidi ; Ciptakan Kreatifitas Agar Bisa Berkontribusi

Pada kesempatan yang sama Kepala Sekolah SMK Singa Geweh Sutiman dihadapan Wabup Kasmidi Bulang mengungkapkan, sebanyak 38 siswa/i dilantik dan diambil sumpahnya sebagai profesi oleh organisasi Perkumpulan Asisten Keperawatan Indonesia (Paski) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

“Ada lembaga lain yang memang kompetensi yakni dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) bidang kesehatan Provinsi Kaltim yang mengumumkan dan bukan dari SMK Singa Geweh, akan tetapi setelah di nyatakan lulus, mereka sudah bisa langsung bekerja,” pungkasnya (Adv/Diskominfosp)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *