Pengelolaan Media Sosial Pemerintah Daerah Harus Berkualitas dan Relevan

IMG 20230509 WA0009

BATU MALANG. Pengelolaan Media Sosial Pemerintah Daerah Harus Berkualitas dan Relevan – Penggunaan dan Perkembangan media baik online, cetak, elektronik maupun sosial ditengah masyarakat yang terus berkembang saat ini semakin banyak dan beragam, tak terkecuali Pemerintah. Hadirnya media informasi membuat pemerintah agar terus berupaya dalam mengelola dan menyajikan informasi terbaik bagi masyarakat. 

Dalam membagikan informasi atau konten melalui media sosial terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan, untuk itu Dinas Kominfo Provinsi Kaltim menggelar Workshop Pengelolaan Konten Media Untuk Pemerintahan Daerah, se Kaltim Senin (8/5/2023) di Batu Malang. 

PT Jatim Times Network (JTN) Heryanto dan Lenny Martarina Sub Kordinator Substansi Media Publik Diskominfo Provinsi Jawa Timur, ditunjuk sebagai nara sumber workshop pengelolaan konten media sosial

Dalam pengelolaan informasi publik harus disajikan secara menarik dan kekinian. Hal tersebut disampaikan Heryanto dalam paparannya, selain itu terdapat ciri – ciri Informasi yang berkualitas, yaitu informasi harus relevan, yang artinya informasi tersebut mempunyai manfaat oleh pemakainya. 

” Jadi informasinya harus akurat, karena konten dengan data yang akurat akan menjadi referensi banyak orang, selain itu akan dipercaya oleh pembaca sebagai media yang kredibel.” Jelasnya 

Terlebih lagi menurut dirinya konten yang disajikan harus mampu menjadi jawaban atas simpang siurnya informasi yang beredar di media sosial yang berujung pada informasi hoax

Pada kesempatan yang sama, Kabid IKP Diskominfo Kutim Lisa Komentin menuturkan materi yang disajikan oleh para nara sumber sangat bagus dan dalam menyampaikan materi sangat mudah dicerna dan mudah untuk dipahami. 

Pengelolaan Media Sosial Pemerintah Daerah Harus Berkualitas dan Relevan

“Tentunya ini bekal yang sangat penting buat kami para aparatur Diskominfo khususnya Bidang IKP, karena dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat kita sebagai perpanjangan tangan pemerintah daerah ,” tutur yang biasa disapa Icha 

Dirinyapun mengaku pihaknya harus cerdas menyikapi informasi yang berbeda di media sosial, yaitu dengan meluruskan informasi hoaks yang beredar di masyarakat dengan cara dan sentuhan yang kreatif. 

Pos terkait