rumahkaryabersama.com. Sebanyak 50 Koperasi di Kutim Akan Diarahkan Menjadi Koperasi Modern- Salah satu bentuk upaya mendukung dan mengoptimalkan penerapan platform digital pada pengelolaan koperasi di Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Kutim mengadakan kegiatan Moderenisasi dan Digitalisasi Koperasi dengan maksud meningkatkan kemampuan bagi anggota koperasi dalam melakukan pengelolaan manajemen kelembagaan, meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) koperasi, penggunaan teknologi dan sistem informasi baik dalam manajemen koperasi maupun dalam menjalankan usahanya.
Selain itu juga perlu dilakukan pembinaan dan pendampingan serta kemitraan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi tantangan yang dihadapi adalah melalui modernisasi koperasi.
Koperasi modern adalah koperasi yang sudah menjalankan kegiatannya berbasis teknologi informasi, orientasi usahanya berbasis model bisnis, misalnya dengan pendekatan hulu-hilir, kemitraan terbuka dengan para pihak (inclusive closed loop), serta sudah menerapkan standar akuntansi yang transparan dan akuntabel. Tahun ini, Dinas Koperasi dan UKM Kutim tengah mempersiapkan sebanyak 50 Koperasi yang akan di arahkan menjadi Koperasi Modern.
Kepala Diskop UKM Kutim, Teguh Budi Santoso mengatakan, sebagai daya dukung untuk menuju Koperasi modern, pihaknya juga sudah memberikan dukungan berupa seperangkat alat komputer termasuk aplikasi yang bisa digunakan dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Salah satu fungsi apliaksi tersebut yakni berfungsi untuk membantu dalam membuat laporan keuangan yang bisa mengetahui berapa ases termasuk omset yang sudah di daptkan oleh Koperasi tersebut,” ujarnya.
Upaya digitalisasi koperasi tersebut, sambung Teguh, diharapkan mampu mempercepat pertumbuhan koperasi. Dengan adanya digitalisasi, koperasi mampu mengembangkan dan meningkatkan skala usahanya, sertan lebih mampu dalam melayani kebutuhan anggotanya, meningkatkan volume usaha.
“Memiliki kemampuan investasi dan kemampuan usaha yang lebih besar, lebih efisien, dan mampu meningkatkan sarana usaha melalui teknologi yang lebih maju dengan didukung manajemen organisasi serta sumber daya manusia yang baik,” bebernya.
Disisi lain, saat ini pihaknya juga terus melakukan afirmasi serta validasi terkait jumlah Koperasi yang ada di Kutim. berdasarkan catatan Diskop UKM Kutim, hingga saat ini sebanyak 1700 lebih Koperasi. Sudah ada sekitar 500 Koperasi yang menuju Koperasi Modern. (adv/kominfo/05)