loading="lazy" />
rumahkaryabersama.com. Binaan DPMD Kutim, Desa Tepian Terap Raih Beragam Prestasi – Desa Tepian Terap, Kecamatan Sangkulirang merupakan salah satu desa binaan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kutai Timur (Kutim).
Desa ini merupakan desa berprestasi di Kutim. Ini semua tak terlepas dari bimbingan dan arahan dari DPMD Kutim. Baru-baru ini, desa itu meraih juara di lomba Badan Usaha Milik Desa (Bumdes)Se-Kaltim.
Meraih prestasi di kategori inovasi dan pengelolaan keuangan dan aset. Desa Tepian Terap meraih juara setelah dianggap berhasil dalam mengelola listrik dengan menggunakan air gunung uang mengalir. Yakni Mikrohidro atau Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) sekala kecil atau PLTMH.
Kepada Bidang Pemberdayaan Desa DPMD Kutim Yudieth mewakili Kepala DPMD Kutim, Muhammad Basuni mengatakan warga Desa Tepian Terap telah menikmati listrik secara keseluruhan. Fasilitas listrik itu bukan dari PLN, melainkan dari PLTMH.
“Jadi mereka selain memanfaatkan air untuk kebutuhan sehari-hari, juga sebagai sumber listrik. Hal ini sudah berjalan sejak lama. Sekira 4-5 tahunan. Jadi Alhamdulillah seluruh warga sudah terpenuhi. Bahkan mereka memberikan subsidi untuk warga yang kurang mampu,” ujar Yudieth.
Bahkan, Kepala Desa yang dipimpin Eko Sutrisno tersebut dikabarkan mengembangkan inovasi lanjutan berupa kemasan air minum. Pasalnya, air di desa itu sangat jernih dan sangat cocok bila dikembangkan untuk air minum.
Inovasi ini pun tak jarang membuat Desa Tepian Terap memborong sejumlah penghargaan. Bahkan, media Mancanegara pun mempublikasikan keberhasilan warga Desa Tepian Terap dalam memanfaatkan sumberdaya alam.
Binaan DPMD Kutim, Desa Tepian Terap Raih Beragam Prestasi
“Alhamdulillah. Kami berharap ke depan akan banyak lagi inovasi-inovasi yang terbarukan. Yang akan bersaing untuk kemajuan Kutim,” harapnya.
DPMD Kutim berharap prestasi yang telah ditorehkan Desa Tepian Terap dapat menjadi Inovasi bagi desa lainnya untuk terus mengembangkan desa mereka.
DPMD Kutim juga terus mendorong desa binaannya untuk terus berkembang menjadi desa yang mandiri. (adv)
