Tarian Hudoq di Festival Lom Plai, Pukau Wisatawan Yang Hadir

IMG 20240422 WA0010

WhatsApp Image 2024 04 01 at 7.03.05 AM

rumahkaryabersama.com. Tarian Hudoq di Festival Lom Plai, Pukau Wisatawan Yang Hadir – Tari Hudoq bermakna sangat dalam bagi orang dari Suku Dayak Wehea. Tari Hudoq adalah sebuah tarian yang dipercaya sebagai tarian jin yang berasal dari khayangan, bawah tanah dan atas air dan tarian tersebut hanya dapat ditampilkan saat perayaan puncak Lom Plai atau pesta panen, khususnya dalam ritual Mbob Jengea.

Bacaan Lainnya

Di puncak acara Lom Plai atau pesta adat budaya Suku Dayak Wehea yang di gelar di Lapangan desa Nehas Leah Bing, Kecamatan Muara Wahau pada Sabtu, (20/4/2024).

Tari Hudoq menjadi magnet dan daya tarik tersendiri bagi para wisatawan lokal maupun manca yang hadir. Pasalnya tarian ini sangat jarang di jumpai di daerah lain di indonesia.

Tampak para wisatawan yang hadir ikut menari bersama dan berswa foto. Hudoq adalah kesenian tarian yang menggunakan topeng dan kostum dengan menggunakan balutan daun pisang.

Selain itu, sebagai ciri khas digunakan pula hiasan dari bulu burung enggang di mahkota atau kepala para penari. Sementara pemimpin tarian akan membawa tongkat yang akan dihentak-hentakkan sesuai iringan.

Tari Hudoq merupakan tari berkelompok yang ditarikan enam hingga delapan orang dengan menggunakan beberapa properti. Tari tradisional ini identik dengan topeng berbagai bentuk yang digunakan para penari. Melihat asal namanya, Hudoq memiliki makna penjelmaan binatang, leluhur, dan para dewa.

Tarian Hudoq di Festival Lom Plai, Pukau Wisatawan Yang Hadir

Fungsi tarian ini adalah sebagai sarana komunikasi kepada roh leluhur, pengungkap rasa syukur, perlindungan, pengikat rasa solidaritas masyarakat, dan hiburan. Ragam gerak tari Hudoq melambangkan penghormatan, pengharapan, perlindungan pada tanaman padi dan bagi kesejahteraan kampung.

Erat dengan mata pencaharian masyarakat yang berhubungan dengan pertanian, tari tradisional ini dilakukan untuk mengawali musim bercocok tanam.

Tari Hudoq ditarikan dengan diawali dengan Sakaeng Ngaweit yang berisi berbagai permohonan. tarian ini tak hanya berfungsi sebagai tradisi saja namun melambangkan keharmonisan antara manusia dengan alam. (adv/Diskominfosp)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *