Kepala Desa Memiliki Peranan Penting Dalam Mensukseskan Pesta Demokrasi

IMG 20231202 WA0002

Rumahkaryabersama.com. Kepala Desa Memiliki Peranan Penting Dalam Mensukseskan Pesta Demokrasi – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) gelar Sosialisasi Netralitas Perangkat Desa, sebagai wujud komitmen dalam menjaga integritas perangkat desa (Kepala Desa dan Lurah) di Kabupaten Kutai Timur jelang Pemilihan Umum Pemilu) serentak tahun 2024 mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, salah satunya datang dari Kepala Dinas Pemberdayaan masyarakat dan Desa (DPMD) Yuriansyah, Senin (13/11/2023).

Menurutnya, posisi kepala desa memiliki peranan yang penting dalam mensukseskan pesta demokrasi lima tahunan yang kali ini akan di gelar secara serentak pada tahun 2024 mendatang. Dirinya berharap seluruh Kades dapat menempatkan diri dan bisa bersikap netral, agar saat proses pemilihan berlangsung bisa berjalan dengan kondusif.

Bacaan Lainnya

“Nah komitmen ini sudah ditunjukan dengan adanya pembacaan dan penandatangan komitmen dan fakta integritas yang sudah dilakukan oleh seluruh kepala desa dan lurah se Kabupaten Kutai Timur,” ujarnya.

Pria yang pernah menjabat sebagai Camat Muara Wahau ini juga berharap, para Kades dan lurah yang berasal dari 139 desa dan dua kelurahan ini, terus berpegang teguh dengan janji dan komitmen yang sudah diucapkan untuk membantu mewujudkan Pemilu serentak tahun 2024 yang jujur adil dan demokratis.

Kepala Desa Memiliki Peranan Penting Dalam Mensukseskan Pesta Demokrasi

Sebelumnya Kepala Badan Kesbangpol Kutim, Muhammad Basuni mengatakan, Sosialisasi yang di rangkai dengan pembacaan dan penandatanganan fakta integritas oleh seluruh Kepala Desa/Lurah se Kutim ini, menjadi rangkaian kegiatan yang menjadi bagian untuk menjaga sikap netralitas aparat pemerintah jelang Pemilu serentak 2024 mendatang. Seperti yang tertuang dalam Undang-undang nomor 6 tahun 2014 Pasal 29.

“Kepala Desa menjadi salah satu unsur, yang kita fokuskan untuk terus diberikan pengetahuan secara menyeluruh dalam upaya menjaga netralitas Pemilu serentak 2024 mendatang,” jelasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *