Sangatta, Wabup Kasmidi Mengapresiasi Para Guru Yang Menginisiasi Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam – Wakil Bupati Kasmidi Bulang, secara resmi membuka agenda Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) jenjang TK, SD, SMP dan SMA/SMK.
Agenda yang dihelat di gedung Pusat Layanan Haji dan Umroh Terpadu (PLHUT) Kementerian Agama (Kemenag) Kutim, Rabu (28/12/2022).
Dalam sambutannya, Wakil Bupati sangat mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh para guru tersebut. Menurutnya, berlangsungnya kegiatan kali ini merupakan hasil patungan para guru, dan tanpa adanya campur tangan dari pemerintah.
“Nah kegiatan selanjutnya ditingkat provinsi, maka itu sudah tugasnya kabupaten yang akan membiayai semuanya. Karena ini akan membawa nama besar Kabupaten Kutai Timur hingga tingkat Nasional,” jelas Wabup.
Wabup juga berterima kasih kepada para guru dan anak-anak yang telah berpartisipasi. Dimana untuk saat ini hanya ada 5 kecamatan, dengan jumlah keseluruhan peserta 150 anak. Diharapkan tahun yang akan datang semua kecamatan dapat turut berpartisipasi.
“karena dari sinilah nantinya akan lahir anak-anak kita yang bisa ke jenjangnya MTQ, ke festival anak Soleh dan sebagainya. Yang pasti hari ini adalah bagaimana kita membina anak-anak kita khususnya dalam dunia agama Islam,” ungkapnya.
Sebagai bentuk dukungan Wakil Bupati terhadap pelaksanaan Pentas PAI, orang nomor dua di Pemerintahan Kabupaten Kutai Timur itu memberikan hadiah tambahan bagi para pemenang berupa uang tunai sebesar Rp500 ribu. Serta untuk guru pembinanya, H. Kasmidi Bulang juga akan memberikan hadiah uang tunai Rp500 ribu.
Selain untuk para juara, Ketua DPD Golkar Kutim itu juga memberikan biaya transport bagi peserta yang berasal dari luar Sangatta, berupa masing-masing kecamatan mendapatkan Rp5 juta.
Wabup Kasmidi Mengapresiasi Para Guru Yang Menginisiasi Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam
Sementara itu, berdasarkan laporan ketua panitia pelaksana Pentas PAI, Haerudin. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap tahun, namun sangat disayangkan pada tahun ini hanya 5 kecamatan yang turut berpartisipasi. Yakni Kecamatan Rantau pulung, Sangatta Utara, Sangatta selatan, Bengalon, dan Muara Wahau.
“Mungkin karena kurangnya informasi maka kecamatan lain tidak turut hadir dalam kegiatan ini. Dan semoga tahun berikutnya dari 18 kecamatan ini bisa ikut serta dalam kegiatan selanjutnya,” harap Ketua Panitia.
Diketahui, Pentas PAI Ini merupakan salah satu persiapan Kabupaten Kutai Timur untuk mengikuti Pentas PAI tingkat Nasional ditahun 2024 mendatang. Guna mengirimkan peserta terbaiknya, maka Kemenag Kutim bakal melakukan tiga kali seleksi pada tahun 2023 mendatang.(Rb 01)