Kebakaran di RT 26 Teluk Lingga, 30 Kepala Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran di RT 26 Teluk Lingga, 30 Kepala Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal
Musibah kebakaran yang terjadi di RT 26 Kelurahan Teluk Lingga yang diabadikan melalui foto udara (foto ist)
https://photos.app.goo.gl/nJUZzU9aygsTBKoZ9

RUMAHKARYABERSAMA.COM, SANGATTA. Kebakaran di RT 26 Teluk Lingga, 30 Kepala Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal – Musibah kebakaran kembali terjadi di Sangatta Utara tepatnya di Jalan Yos Sudarso IV RT 26 Kelurahan Teluk Lingga sekitar pukul 14.30 wita. Sabtu (13/8/22)

Kebakaran diduga bermula dari sebuah rumah barakan yang dihuni saudara Muslimin, yang saat kejadian tidak ada di rumah, dari keterangan saksi mata yang saat itu sedang didalam rumah mendengar teriakan anak-anak telah terjadi kebakaran

mendengar teriakan tersebut saksi keluar rumah dan melihat asap tebal membumbung tinggi di belakang rumah dan melihat api di barakan saudara. Elfis, yang merupakan pemilik barakan

“Saat melihat api tersebut saya langsung mengambil air dan menyiram dinding bangunan barakan yang terbakar namun api mulai membesar dan membakar sekitar pemukiman” Ujar saksi mata

Kebakaran di RT 26 Teluk Lingga, 30 Kepala Keluarga Kehilangan Tempat TinggalKebakaran Munthe
Puing-puing bekas kebakaran di kawasan munthe sabtu (13/8/2022)

Dari kejadian tersebut, Dinas Pemadam Kebakaran menerjunkan delapan unit Damkar milik Pemkab Kutim, tiga Unit suplay water tank PT KBE, dan tiga unit Damkar PT. KPC. Dan kebakaran baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.20 wita

Adapun jumlah kepala keluarga yang kehilangan tempat tinggal akibat musibah kebakaran berjumlah 30 Kepala keluarga, yang terdiri dari 71 orang dewasa, tujuh anak-anak dan dua ibu hamil.

Kebakaran di RT 26 Teluk Lingga, 30 Kepala Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal

Sebanyak 14 unit rumah dilahap si jago merah dan diperkirakan kerugian materil mencapai puluhan miliyar

Banyaknya rumah yang terbakar disebabkan karena sebagian besar rumah merupakan bangunan dan barakan berbahan kayu yang mudah terbakar dan cepat merambat kebangunan yang lain. (Rb.06.07)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *