RUMAHKARYABERSAMA. COM, SANGATTA – Seorang pria yang berumur sekitar dua puluan nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan cara melompat dari atas jembatan pinang , dengan terlebih dahulu memanjat hingga berada dipuncak kerangaka jembatan, sabtu (8/5/21)
Warga yang melintas di jebatan pinang dan melihat aksi nekat korban, segera melaporkan hal tersebut dengan pihak kepolisian di pos operasi penyekatan ketupat mahakam yang memang tidak jauh dari lokasi jembatan pinang tempat upaya bunuh diri korban yang berinisial WA
Aparat kepolisian pun langsung berkoordinasi dengan pihak Pemadaman Kebakaran dan Basarnas segera menuju lokasi untuk mengevakuasi korban .
Aipda Wahyu Winarko Kanit Dikyasa Polres Kutim mengungkapkan bahwa ada masyarakat menginformasikan kalau ada seseorang yang terindikasi akan melakukan bunuh dengan terjun dari jembatan pinang,
“kami menuju TKP ternyata memang setelah kami lihat ada seorang diatas jembatan yang nangis – nangis dan mungkin ada masalah atau depresi dan lain sebagainya kami belum mengetahui pasti” Ungkapnya
Aipda Winarko menyebutkan untuk proses evakuasi agak sedikit alot dan meminta pelaku secara baik – baik untuk turun tapi tak diindahkan “Kami juga mengerahkan tim dari Pemadaman Kebakaran dan Basarnas untuk dilaksanakan evakuasi dan kurang lebih tiga jam pelaksanaan negosiasi tapi tidak membuat korban menuruti kemauan petugas, dan akhirnya korban lompat dari atas jembatan” Katanya
Lebih lanjut Aipda Winarko sudah memprediksi bahwa korban akan melompat dari atas jembatan yang kemungkinan melompat kedarat maupun ke sungai dan tim evakuasi sudah bersiap – siap dan berhasil menyelamatkan korban yang endingnya korban terjun kesungai. Tinggal melihat hasil observasi dari pihak rumah sakit dan diharapkan korban baik – baik saja dan tidak ada kendala yang berarti.
” Beruntung tim dari Basarnas sudah bersiap dibawah dengan perahu karet yang dibantu masyarakat dan berhasil menyelematkan korban yang terjun untuk selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit dengan menggunakan ambulance dari Dinas Kesehatan” Katanya
Atas kejadian tersebut Aipda Winarko menghimbau kepada sebagian masyarakat kalau ada permasalahan agar diselesaikan secara baik – baik ” Mungkin bisa curhat kepada keluarga atau teman dekat, agar ada jalan keluarnya dan mudah – mudahan kejadian seperti ini tidak terulang kembali” Harapnya
Adapun tim yang terlibat dalam evakuasi korban bunuh diri terdiri dari tim yang tergabung di Pos penyekatan oprasi ketupat mahakam 2021 yaitu TNI / Polri, PMK, Basarnas, Dinkes, BPBD dan Dinas Perhubungan.( Rb. 07)