RUMAHKARYABERSAMA.COM, SANGATTA – Usai pelantikan yang dilaksanakan secara virtual pagi tadi di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutai Timur, pasangan Drs H Ardiansyah Sulaiman M Si – Dr H Kasmidi Bulang ST MM (ASKB), temui para pendukungnya di Gedung Serbaguna Bukit Pelangi, Jumat (26/2/2021).
Dihadapan tim pendukung, relawan dan masyarakat Ardiansyah Sulaiman mengucapkan rasa terimakasihnya atas dukungan dan partisipasi sehingga pasangan ASKB dapat terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kutim untuk periode 2021-2024.
“Kebersamaan kita kemarin mulai dari mencari dukungan partai politik sampai ke pendaftaran, kemudian berkampanye bersama-sama ke kecamatan hingga desa, sampai hari ini puncaknya adalah pelantikan, saya pasangan ASKB mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya,” ucap Ardiansyah sapaan akrab orang nomor satu di Kutim yang baru saja dilantik.
“Tidak ada kata dan kalimat yang dapat kami sampaikan kecuali menyampaikan rasa gembira dan ucapan terimaksih kepada semuanya. Kami pasangan ASKB berharap kebersamaan kita ini adalah kebersamaan yang harus tetap berlanjut, artinya kita masih tetap bersama-sama mendukung ASKB sehingga visi dan misi menata Kutai Timur sejahtera untuk semua bisa berjalan sebagaiman yang kita inginkan,” harapnya.
Senada Bupati Ardiansyah, Wabup Kutim Kasmidi Bulang mengucapkan rasa syukurnya bahwa hari ini adalah buah dari kebersamaan relawan dan tim pemenangan serta masyarakat yang telah mendukung ASKB.
“Ada 198 relawan, tim pemenangan di tingkat Kecamatan dan Desa, serta tim mom sequad terimakasih banyak atas dukungannya. Kepada bapak ibu jangan kita terlalu bereforia, kedepan mohon dukungan kita semua berupa kontribusi pemikiran, solusi dan sebagainya, seperti yang dikatakan Bapak Ardiansyah mendukung visi dan misi menata Kutai Timur sejahtera untuk semua,” kata Kasmidi.
“ASKB adalah milik kita semua, sehingga mulai hari ini kita harus bersama-sama untuk menata kembali Kabupaten Kutim yang kita cintai, dan mulai hari ini tidak ada lagi perbedaan serta perselisihan mari kita bangun bersama Kutai Timur yang lebih baik, kita tinggalkan perbedaan karena perbedaan itu hanya ada pada 19 Desember kemarin setelah itu mari kita bersatu kembali sebagai masyarakat Kutai Timur,” harapnya. (Rb.01.02.03)