Kasmidi Resmikan Polindes Marah Haloq

IMG 20190222 WA0042
Peresmian Polindes oleh Wabup H. Kasmidi Bulang, ST.MM

RUMAHKARYABERSAMA.COM, TELEN – Pondok Bersalin Desa (Polindesa) Marah Haloq, Kecamatan Telen, Jumat (22/2/2019) pagi tadi, diresmikan Wakil Bupati Kutim H Kasmidi Bulang ST MM.

Polindesa yang menyerap anggaran dana desa sebanyak Rp 400 juta ini, sudah dilengkapi beragam alat kesehatan, kamar bersalin dan obat-obatan. Sebagai salah satu bentuk peran serta masyarakat dalam menyediakan tempat pertolongan persalinan dan pelayanan kesehatan ibu dan anak,termasuk KB di desa.

“Bersama pemerintah daerah hari ini saya memimpin Musrenbang di zona pedalaman dan Alhamdulillah pada hari ini kita juga telah meresmikan Polindes,” kata Kasmidi saat di temui usai meresmikan Polindes Marah Haloq.

Polindesa Marah Haloq, kata Kasmidi berfungsi untuk meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anak, sekaligus mendekatkan pelayanan KB-KIA. Di tempat ini, juga melayani pemeriksaan kehamilan, persalinan, pelayanan kesehatan lain hingga konsultasi.

“Jadi, bisa dimanfaatkan masyarakat setempat sebagai tempat layanan kesehatan, sekaligus pemeriksaan kesehatan ibu hamil hingga melahirkan. Tempat ini akan menjadi back up Puskesmas Telen, bagi warga desa Marah Haloq dan sekitarnya,” ungkap Kasmidi.

Hadirnya Polindesa Marah Haloq, diharapkan bisa memenuhi kebutuhan kesehatan yang modern bagi masyarakat setempat. Terutama ibu hamil dan anak-anak. Agar bisa menekan angka kematian ibu hamil dan bayi. “Jadi tidak perlu lagi ke dukun beranak atau menggunakan jasa pihak lain yang diragukan keahliannya (disiplin ilmunya, red),” ujar Kasmidi.

Senada, Camat Telen Eddy Sofiansyah mengatakan Polindesa Marah Haloq bermanfaat sekali bagi warga setempat. Karena bisa menjadi sarana bersalin normal seperti di Puskesmas. Bedanya warga tidak perlu jauh-jauh untuk memeriksakan diri atau melahirkan. Cukup di desanya saja.

“Berbeda dengan posyandu yang pelaksanaannya dilakukan kader dan didukung petugas Puskesmas, petugas Polindesa pelayanannya tergantung pada keberadaan bidan. Karena pelayanan di Polindesa merupakan pelayanan profesi kebidanan. Saat ini, bidan di Polindesa masih menggunakan bidan dari Puskesmas Pembantu Desa Marah Haloq,” kata Eddy.(advertorial/ Kominfo Perstik Kutim)

Pos terkait