SANGATTA – Kedatangan Danlantamal XIII/Tarakan, Kolonel Laut (P) Judijanto ke Sangatta, Kabupaten Kutai Timur, tak hanya melantik Komandan Lanal Sangatta yang baru. Tapi juga melakukan kunjungan kerja untuk mengetahui lebih dalam tentang kondisi perairan di bawah wilayah hukum Lantamal XIII/Tarakan.
Situasi di Lanal Sangatta dan wilayah hukumnya, menurut Judijanto memperlihatkan kebutuhan Angkatan Laut yang sangat besar. Tak hanya dari konteks kebutuhan keamanan. Tapi juga bagaimana membantu pemerintah daerah setempat, membantu dari sisi perekonomian daerah dari laut dan keselamatan pelayaran yang ada di wilayah perairan Kutai Timur hingga Bontang yang menjadi tanggung jawab Lanal Sangatta. Termasuk keamanan lingkungan perairan, yakni terumbu karang dan mangrove.
“Saya segera membangun sistem integrasi dengan survey lance System atau pengamatan, mulai dari Lantamal sampai ke tingkat Lanal dan Pos AL. Sistem ini akan menjadi mata dan telinga kita. Ada kejadian apa diperairan wilayah hukum Lantamal XIII akan segera diketahui. Bahkan, masyarakat juga bisa melaporkan melalui website khusus. Sehingga tindakan apa yang perlu diambil bisa segera dilakukan,” ungkap Judijanto.
Sistem tersebut, kata Judijanto, sangat penting. Karena wilayah Lantamal XIII berada di perbatasan dua negara. Kemungkinan masuknya produk ilegal sangat besar. Salah satunya narkoba. Sehingga membutuhkan survey lance system dan sinergitas antar kesatuan.(*)
